Di dalam sepakbola, terdapat beberapa kelakuan yang terbilang negatif. Salah satunya adalah meludah, bahkan Steven Gerrard pernah berkata "lebih baik ditanduk daripada diludahi, karena meludah adalah penghinaan martabat". Bahkan dalam jajak pendapat yang diadakan majalah FourFourTwo (FFT) Aksi meludah dikatakan lebih buruk daripada rasisme. Nah, langsung saja inilah beberapa aksi meludah dalam sepakbola.
Frank Rijkard dan Rudi Voller
Belanda dan Jerman merupakan musuh bebuyutan di ajang sepakbola Internasional.
Persaingan kedua negara ini begitu sengit, sehingga merasuki mental para
pemain sekelas Frank Rijkaard di Piala Dunia tahun 1990. Kejadian itu berawal
ketika Rijkaard di kartu kuning setelah menjegal Voller. Dengan tenang,
Rijkaard meludahi Rudi Voller yang terlihat seperti berjalan dengan gembira di
depannya.
Pertikaian kedua pemain pun masih berlanjut beberapa menit kemudian.
Perselisihan dua pemain ini berakibat pada ganjaran kartu merah untuk kedua
pemain, setelah sebelumnya Voller dan Rijkaard terlibat cekcok yang
kemudian dibumbui aksi diving Voller yang berpura-pura ditanduk oleh Rijkaard.
Hingga kini pun, kedua pemain sama sekali belum mau berdamai.
Terutama Voller yang masih sakit hati atas perlakuan meludah yang
dilakukan Rijkaard.
Sinisa Mihaljovic dan Adrian Mutu
Sinisa Mihajlovic dikenal sebagai pemain yang lumayan temperamental. Bahkan ada menyebutnya punya kecenderungan rasisme. Dalam lanjutan pertandingan Liga
Champions 2003/2004 melawan Chelsea, ia yang sedang membela Lazio
menunjukkan ketidakmampuannya mengontrol emosi dengan meludahi penyerang
Chelsea, Adrian Mutu.
Mihajlovic pun akhirnya mendapatkan hukuman delapan larangan bermain
dari UEFA karena meludahi dan menendang Mutu. Namun siapa sangka
enam tahun kemudian, saat Mihajlovic menjadi pelatih Fiorentina pada
2010/2011, ia bereuni kembali dengan Mutu. Menariknya lagi, Mihijlaovic
saat itu berstatus sebagai pelatih dan Mutu sebagai anak asuhnya.
Francesco Totti dan Cristian Poulsen
Totti dan Poulsen terlibat insiden serius ketika Italia bermain
Imbang melawan Denmark 0-0 di Euro 2004, Portugal. Saat itu, Il Capitano Roma
ini terlihat meludahi Poulsen akibat kesal karena selalu diprovokasi
Poulsen sepanjang pertandingan.
Akibat prilaku buruk tersebut, Totti harus menerima hukuman
larangan tampil di tiga pertandingan, yang juga membuatnya harus absen
di semifinal Euro. Pangeran Roma itupun mengakui jika ia belum dapat
melupakan kejadian yang sempat membuat namanya menjadi tercemar. Merasa
bersalah atas Poulsen karena perbuatannya, Totti berharap bisa meminta
maaf langsung kepada pemain timnas Denmark itu.
Memohon maaf kepada orang yang telah disakitinya dan banyak tekanan
terhadap dirinya, Totti pun berziarah di sebuah tempat di Roma Utara. Di
sana terdapat sebuah patung Bunda Maria yang banyak dikunjungi oleh umat
katolik. Di depan Bunda Maria, Totti berdoa agar semua kesalahannya bisa
dimaafkan. Ia menuliskan doanya di kertas disertai jersey nomor
10 yang ia kenakan saat melawan Denmark.
Fellaini dan Aguero
Pemain MU Marouane Fellaini pernah dituduh meludahi striker Manchester City Sergio Aguero pada November 2014 silam. Peristiwa bermula saat keduanya terlibat bentrok yang membuat Aguero terjatuh.
Kemudian, Fellaini menghampiri Aguero yang masih tergeletak di lapangan dan meneriaki sesuatu padanya. Namun dalam video dan foto yang tersebar di dunia maya, terlihat Fellaini seperti meludahi Aguero.
Kemudian, Fellaini menghampiri Aguero yang masih tergeletak di lapangan dan meneriaki sesuatu padanya. Namun dalam video dan foto yang tersebar di dunia maya, terlihat Fellaini seperti meludahi Aguero.
Striker Newcastle United Papiss Cisse dan bek Manchester United Jonny
Evans sama-sama dianggap bersalah oleh Asosiasi Sepakbola Inggris (FA)
setelah terlibat dalam insiden saling meludah. Peristiwa itu terjadi
saat Manchester United mengalahkan tuan rumah Newcastle 1-0 dalam
partai Liga Inggris, Rabu (4/3).
FA pun akhirnya resmi mengetuk palu untuk memberi hukuman larangan bermain
kepada Evans enam laga dan Cisse dihukum larangan bermain sebanyak
tujuh laga. Evans sebenarnya meludah terlebih dahulu dan Cisse sayangnya
membalas dengan tindakan yang sama kemudian. Insiden ini memang tidak
terpantau oleh wasit Anthony Taulor saat pertandingan namun terekam
dengan jelas di tayangan ulang.
Itulah beberapa aksi meludah dalam sepakbola. Semuga para pemain dapat belajar lebih meningkatkan sportivitasnya lagi dan tidak mudah terpancing emosinya.
Baca Juga : Tweet Terakhir Seseorang Sebelum Kematiannya
sumber: http://panditfootball.com/cerita/ludah-sepakbola-lebih-baik-ditanduk-daripada-diludahi/, http://bola.viva.co.id/news/read/597984-8-insiden-meludah-paling-terkenal-dalam-sepakbola
No comments:
Post a Comment